Jenis Batu Alam (Ampyangan) dan Pemanfaatanya
Konten [Tampil]
Tukang Taman Surabaya – Flamboyanasri.
Masih dalam ruang lingkup informasi tentang Batu Alam (Ampyangan), mungkin anda sudah tahu ada beberapa jenis batu alam tetapi tidak salahnya apabila kami Tukang Taman Surabaya Flamboyanasri memberikan ulasan kembali tentang jenis Batu Alam dari proses terjadinya dan digunakan untuk apa jenis dari Batu Alam tersebut. Seperti halnya Batu Akik, anda mungkin juga mengenal beberapa jenis dan variasi dari harga yang terendah hingga yang paling mahal.
Sama halnya juga dengan Batu Alam juga ada beberapa jenis, berikut ini kami Tukang Taman Surabaya Flamboyanasri mengklasifikasikan jenis Batu Alam beserta gambar bentuknya sebagai berikut :
A.Batuan Sedimen (Sedimentary Rocks)
Jenis batu alam ini terjadi karena proses pengendapan atau istilahnya sedimentasi beberapa lapisan tanah dan zat-zat kimia karena terhanyut oleh air. Jenis Batu Alam Sedimen ini juga dibagi lagi beberapa jenis diantaranya :
1.Limestone
Jenis Batu Alam sedimen Limestone ini terbentuk akibat endapan yang terjadi dibentangan dasar laut, sungai, dan danau. Dan jenis batu alam Limestone merupakan cikal bakal dari terbentuknya jenis batu Marmer.
Sama halnya juga dengan Batu Alam juga ada beberapa jenis, berikut ini kami Tukang Taman Surabaya Flamboyanasri mengklasifikasikan jenis Batu Alam beserta gambar bentuknya sebagai berikut :
A.Batuan Sedimen (Sedimentary Rocks)
Jenis batu alam ini terjadi karena proses pengendapan atau istilahnya sedimentasi beberapa lapisan tanah dan zat-zat kimia karena terhanyut oleh air. Jenis Batu Alam Sedimen ini juga dibagi lagi beberapa jenis diantaranya :
1.Limestone
Jenis Batu Alam sedimen Limestone ini terbentuk akibat endapan yang terjadi dibentangan dasar laut, sungai, dan danau. Dan jenis batu alam Limestone merupakan cikal bakal dari terbentuknya jenis batu Marmer.
Untuk pemanfaatanya dibidang artisektur terutama pada Paras dan Palimanan. Jenis batu Limestone banyak digunakan juga dalam pembuatan patung, karena jenis batu ini mempunyai sifat yang lunak dan mudah dibentuk.
Tambahan informasi bagi anda pengunjung Blog Tukang Taman surabaya-Flamboyanasri bahwa negara Indonesia adalah salah satu negara penghasil Batu Limestone terbesar di dunia. Batu Limestone (Batu Paras / Batu Palimanan) sangat disukai dan banyak diekspor ke mancanegara. Sehingga Batu jenis Limstone dari Indonesia mampu bersaing dengan Limestone lainnya misalnya, Spanyol (Cream Spania, Mocca Cream), Belgia (peti Granit), dan Jerman (Solnhofen).
2.Sandstone
Batuan Jenis Sandstone terbentuk akibat dari endapan pasir yang terhanyut oleh air dan angin. Selain dari Indonesia negara India juga benghasil jenis batu Sandstone ini yang dikenal dengan Teakwood (Cokelat Bercorak urat) dan rainbow (Cokelat ungu bercorak urat).
2.Sandstone
Batuan Jenis Sandstone terbentuk akibat dari endapan pasir yang terhanyut oleh air dan angin. Selain dari Indonesia negara India juga benghasil jenis batu Sandstone ini yang dikenal dengan Teakwood (Cokelat Bercorak urat) dan rainbow (Cokelat ungu bercorak urat).
Di Indonesia dikenal dengan Batuan Sandstone diantaranya Batu Paras Serayu, batu brexy jogja, Brexy Tuban, Brexy Sand Blue, Batu Java Gold, Batu Paras Bali, Batu Royal Red Batu api, Batu Karang Asem.
3.Tufa
Jenis batu Tufa ini terbentuk dari resapan Calcite atau kalsium melalui penguapan air disekitar mata air atau di dalam gua.
Pemanfaatan dari jenis batu Tufa ini banyak digunakan untuk dinding luar atau pagar dengan pola susunan acak atau random. Jenis dari batu alam tufa ini adalah Batu Paras Telur Asin (Paras Kebumen).
4.Konglomerat (Conglomerate)
Jenis Batu ini terbentuk dari sedimen beberapa batu kecil dan beberapa lumpur.sesuai dengan namanya batu konglomerat jadi jenis batu ini kaya, tetapi kaya akan corak dari batu-batu kecil dari bahan pembentuknya.
Blog Tukang Taman surabaya-Flamboyanasri, Batu konglomerat ini terdiri dari batu baligreen, batu Greengalbo, batu greenkonglo dan batu yellowkonglo.
B.Batuan Beku (Igneous Rocks)
Jenis batu ini terbentuk dari pembekuan lava yang keluar dari permukaan bumi saat terjadi letusan gunung berapi (eksstrusit) dan pembekuan dari magma yang menerobos ke lapisan tanah bagian bawah dari permukaan bumi (Instrusif). Ciri utama dari jenis batu Beku adalah sifatnya yang keras dan padat (solid) sehingga pemanfaatanya banyak digunakan untuk jalan dan lantai.
3.Tufa
Jenis batu Tufa ini terbentuk dari resapan Calcite atau kalsium melalui penguapan air disekitar mata air atau di dalam gua.
Pemanfaatan dari jenis batu Tufa ini banyak digunakan untuk dinding luar atau pagar dengan pola susunan acak atau random. Jenis dari batu alam tufa ini adalah Batu Paras Telur Asin (Paras Kebumen).
4.Konglomerat (Conglomerate)
Jenis Batu ini terbentuk dari sedimen beberapa batu kecil dan beberapa lumpur.sesuai dengan namanya batu konglomerat jadi jenis batu ini kaya, tetapi kaya akan corak dari batu-batu kecil dari bahan pembentuknya.
Blog Tukang Taman surabaya-Flamboyanasri, Batu konglomerat ini terdiri dari batu baligreen, batu Greengalbo, batu greenkonglo dan batu yellowkonglo.
B.Batuan Beku (Igneous Rocks)
Jenis batu ini terbentuk dari pembekuan lava yang keluar dari permukaan bumi saat terjadi letusan gunung berapi (eksstrusit) dan pembekuan dari magma yang menerobos ke lapisan tanah bagian bawah dari permukaan bumi (Instrusif). Ciri utama dari jenis batu Beku adalah sifatnya yang keras dan padat (solid) sehingga pemanfaatanya banyak digunakan untuk jalan dan lantai.
Blog Tukang Taman surabaya - Flamboyanasri ada beberapa jenis Batu Beku diantaranya ; Batu andesit (andesite), Basal (vesicular basalt), diorit (diortie), Garbo (gabbro), granit (Granite), Candi (breadcrust volcanic Bob atau lava Stone).
C.Batu Metamorf (Metamorphic)
Jenis batu metamorf ini terbentuk karena adanya perubahan tekanan dan suhu yang sangat tinggi atau panas bumi.
Batuan ini terdiri dari batu marmer dan slate yang akan dijelaskan sebagai berikut :
1.Batu Marmer (Marble)
Mungkin anda sudah pernah mendengar Istilah dari “marmer” istilah ini berasal dari Bahasa Yunani (marmairein) yang mempunyai arti “berkilau”. Jenis batu marmer ini terbentuk dari batuan Limestone yang kemudian mengkristal selama waktu berjuta-juta tahun. Batu jenis ini berwarna indah dengan coraknya yang beraneka ragam sehingga penggunaanya banyak dikalangan arsitektur.
Sebagai contoh dalam pembangunan Menara Parthenon, yang terbuat dari jenis batu marmer ini yang dibangun pada tahun 447 – 432 SM.
Untuk pemanfaatan aplikasi batuan marmer ini lebih cocok untuk Interior daripada eksterior dikarenakan jenis batu Marmer ini tidah tahan terhadap cuaca.
Untuk pemanfaatan aplikasi batuan marmer ini lebih cocok untuk Interior daripada eksterior dikarenakan jenis batu Marmer ini tidah tahan terhadap cuaca.
Batuan marmer banyak terdapat di Indonesia tetapi baru sedikit yang bias ditambang, dikarena infrastruktur yang belum memadai. Penghasil batu marmer ini berasal dari marmer Bandung, Marmer Jawa Timur, Marmer Magelang, Marmer Lampung, Marmer padang, Marmer Ujung Pandang, Marmer Kalimantan, Marmer Poso dan Marmer Kupang.
2.Batu Templek (Slate)
Jenis batu templek ini terbuat dari bebatuan shale atau lebih dikenal dengan batu lempung. Dari istilahnya sudah bias ditebak yaitu Templek jadi jenis batu ini dapat dibelah menjadi lempengan yang lebih tipis. Untuk pemanfaatanya jenis batu templek ini sering digunakan untuk dinding, pagar, lantai garasi, lantai carport dan jalan mobil.
2.Batu Templek (Slate)
Jenis batu templek ini terbuat dari bebatuan shale atau lebih dikenal dengan batu lempung. Dari istilahnya sudah bias ditebak yaitu Templek jadi jenis batu ini dapat dibelah menjadi lempengan yang lebih tipis. Untuk pemanfaatanya jenis batu templek ini sering digunakan untuk dinding, pagar, lantai garasi, lantai carport dan jalan mobil.
Untuk kreasi yang lain dari batu alam anda bisa membaca tentang Kreasi Unik Sebuah Batu Alam Ampyangan.
Untuk tempat penghasil batu templek ini berasal dari daerah perbukitan, atau pinggiran sungai. Umumnya batuan ini ditambang berbentuk lempengan yang berlapis-lapis. Cara pemprosesannya batu Templekbongkahan dari tambang di panaskan atau diasap agar mudah dibelah dan dipahat menjadi lembaran-lembaran.
Blog Tukang Taman surabaya-Flamboyanasri untuk jenis batu Templek (slate) ada beberapa macam diantaranya Batu templek abu kehijauan (salagedang), batu templek Hitam.
D.Batu Pendukung Lain
Berikut ada beberapa jenis batu pendukung yang sering digunakan untuk elemen bangunan rumah atau lainnya antara lain : Batu bronjol, batu bintang, batu fosil kayu, batu hijau suka bumi, batu koral sikat (Carport), batu paselo, dan lain-lain.
D.Batu Pendukung Lain
Berikut ada beberapa jenis batu pendukung yang sering digunakan untuk elemen bangunan rumah atau lainnya antara lain : Batu bronjol, batu bintang, batu fosil kayu, batu hijau suka bumi, batu koral sikat (Carport), batu paselo, dan lain-lain.
Sekedar info buat pengunjung Blog Tukang Taman surabaya-Flamboyanasri jenis batu Terfavorit antara lain :
1. Batu andesit
2. Batu Templek
3. Batu Palimanan
4. Batu Candi
5. Bantu Parasjogja
6. Batu Hijau Sukabumi
7. Batu Pacitoroso
8. Batu Koral Sikat (Carport dan Taman)
9. Batu Marmer
10. Mosaik
1. Batu andesit
2. Batu Templek
3. Batu Palimanan
4. Batu Candi
5. Bantu Parasjogja
6. Batu Hijau Sukabumi
7. Batu Pacitoroso
8. Batu Koral Sikat (Carport dan Taman)
9. Batu Marmer
10. Mosaik
Harapan dari kami semoga bermanfaat yang dapat memberikan info dan tambahan wawasan tentang ruang lingkup Batu alam sehingga dapat dijadikan referensi bagi anda semua.
Atau bisa mengunjungi juga tentang 6 Manfaat Batu Alam Ampyangan Carport dan Cara Perawatannya
Terima kasih telah berkunjung ada kekurangan dan kesalahan dari coretan kami mohon maaf. see next time dan semoga tidak bosan lagi.
Atau bisa mengunjungi juga tentang 6 Manfaat Batu Alam Ampyangan Carport dan Cara Perawatannya
Terima kasih telah berkunjung ada kekurangan dan kesalahan dari coretan kami mohon maaf. see next time dan semoga tidak bosan lagi.